Aku terjebak Terkunci di ruang hampa Tanpa udara Tanpa mata Tanpa rasa Melihat tak tau kemana Aku terkurung Berkarat oleh perilaku Bait bait terbakar olehku Dan merah ku ubah hitam kelam Ketololan kubuat semakin mendalam Aku malu Malu pada jiwaku Ku beri kebodohan padaku Aku, si aniaya pada diriku Perlahan mati oleh rotasi Kunang kunang sudah pulang Terang dan terangnya kian hilang Aku kembali gelap Tanpa cahaya Tanpa lilin Tanpa harapan Aku kembali ke ruang hampa Mengais nikmat nikmat semu Aku ada dalam kebodohanku Ku robek sendi sendi iman dalam jiwaku Aku mati Terkapar penuh luka Luka hati Luka jiwa Aku pulang, kembali menuju ruang Ruang hampaku yang berantakan